Kali ini saya akan membagikan rumus uji validitas dan reliabilitas dengan Microsoft Excel 2010. Sebelum saya menjelaskan cara menghitung validitas dan reliabilitas soal pilihan ganda dengan excel. Kamu dapat terlebih dahulu download rumus uji validitas dan reliabilitas pada link di bawah ini.
Saya akan menggunakan rumus uji validitas menggunakan indeks kesukaran dan daya pembeda, kemudian menggunakan uji reliabilitas kr 20 dengan excel. Pemberian skor dilakukan dengan pedoman sebagai berikut: untuk jawaban yang benar diberikan skor 1 (satu) dan untuk jawaban salah diberikan skor 0 (nol). Kamu juga dapat menggunakan uji validitas dan reliabilitas menual tanpa menggunakan excel dengan menggunakan rumus berikut.
Keterangan :
P = indeks kesukaran
B = banyaknya siswa yang menjawab benar pada butir soal
Js = jumlah seluruh siswa peserta tes
Dengan kriteria indeks kesukaran soal yaitu:
0,00 ≤ P <0,30 soal sukar
0,30 ≤ P <0,70 soal sedang
0,70 ≤ P ≤1,00 soal mudah
Sedangkan untuk mengetahui daya pembeda tiap butir soal digunakan rumus sebagai berikut:
Keterangan:
D = Daya pembeda soal
BA = Banyaknya siswa kelompok atas yang menjawab benar pada setiap item soal.
BB = Banyaknya siswa kelompok bawah yang menjawab benar pada setiap item soal.
JA = Banyaknya siswa kelompok atas
JB = Banyaknya siswa kelompok bawah
Dengan kriteria daya pembeda yaitu:
-1,00 ≤ D < 0,00 Jelek sekali
0,00 ≤ D < 0,20 Jelek
0,20 ≤ D < 0,40 Cukup
0,40 ≤ D < 0,70 Baik
0,70 ≤ D ≤ 1,00 Baik sekali
Validitas soal yang digunakan dalam penelitian ini adalah mempunyai indeks kesukaran 0,25 ≤ P ≤ 0,75 dan daya pembeda ≥ 0,30.
1. Validitas Instrumen Tes Pilihan Ganda
Untuk menguji validitas instrumen berupa soal tes hasil belajar matematika digunakan Indeks Kesukaran (P) dan Daya Pembeda (D). Rumus Indeks kesukaran soal yang digunakan peneliti yaitu (Arikunto, 2013: 223):Keterangan :
P = indeks kesukaran
B = banyaknya siswa yang menjawab benar pada butir soal
Js = jumlah seluruh siswa peserta tes
Dengan kriteria indeks kesukaran soal yaitu:
0,00 ≤ P <0,30 soal sukar
0,30 ≤ P <0,70 soal sedang
0,70 ≤ P ≤1,00 soal mudah
Sedangkan untuk mengetahui daya pembeda tiap butir soal digunakan rumus sebagai berikut:
Keterangan:
D = Daya pembeda soal
BA = Banyaknya siswa kelompok atas yang menjawab benar pada setiap item soal.
BB = Banyaknya siswa kelompok bawah yang menjawab benar pada setiap item soal.
JA = Banyaknya siswa kelompok atas
JB = Banyaknya siswa kelompok bawah
Dengan kriteria daya pembeda yaitu:
-1,00 ≤ D < 0,00 Jelek sekali
0,00 ≤ D < 0,20 Jelek
0,20 ≤ D < 0,40 Cukup
0,40 ≤ D < 0,70 Baik
0,70 ≤ D ≤ 1,00 Baik sekali
Validitas soal yang digunakan dalam penelitian ini adalah mempunyai indeks kesukaran 0,25 ≤ P ≤ 0,75 dan daya pembeda ≥ 0,30.
2. Reliabilitas Instrumen Tes Pilihan Ganda
Untuk memperoleh reliabilitas instrumen tes peneliti menggunakan rumus KR-20 (Arikunto, 2013: 230) sebagai berikut :Keterangan:
r11 = Reliabilitas instrument tes
p = Proporsi siswa yang mendapat angka 1 pada suatu butir, yaitu
banyaknya siswa yang mendapat angka 1 dibagi oleh banyaknya siswa
q = 1-pi
k = Banyaknya butir soal yang valid
Vt = Varians total
Kriteria reliabilitas instrumen butir soal yaitu:
0,00 ≤ r_11 ˂ 0,20 sangat rendah
0,20 ≤ r_11 ˂ 0,40 rendah
0,40 ≤ r_11 ˂ 0,60 sedang
0,60 ≤ r_11 ˂ 0,80 tinggi
0,80 ≤ r_11 ˂ 1,00 sangat tinggi
3. Perhitungan Menggunakan Ms. Excel
Jika kamu sudah mendownload file Ms. Excel Perhitungan Validitas dan Reliabilitas pada link download di atas, selanjutnya kamu dapat mengikuti langkah-langkah berikut.
1. Buka dokumen microsoft excel yang sudah kamu download. Kemudian, isikan data tes pilihan ganda yang kamu peroleh ke dalam kolom berwarna merah.
2. Beginilah tampilan jika semua kolom telah terisi.
3. Secara otomatis maka kamu akan medapatkan nilai indeks kesukaran pada tiap butir soal.
4. Kamu juga akan mendapatkan nilai daya pembeda tiap butir soal.
5. Langkah selanjutnya adalah masuk ke sheet Validitas.
6. Langkah terakhir, isilah kolom keterangan dengan pernyataan valid atau tidak valid. Caranya dengan melihat kriteria nilai indeks kesukaran dan daya pembeda.
Untuk mencari nilai reliabilitas, kamu dapat mengganti variabel p, q, k, dan Vt sesuai nilai yang tercantum pada tabel perhitungan. Untuk nilai Vt (Varians Total) akan saya jelaskan pada artikel lainnya. Mohon sabar untuk menunggu.
Demikian penjelasan penggunaan rumus validitas dan reabilitas dengan menggunakan Ms. Excel. Jangan lupa share ke teman-teman kamu jika artikel ini bermanfaat. Trimakasih :)
Penulis
BungWesno
0 Komentar